 |
Bupati Blitar Rini Syarifah pada pelantikan PAW Kades Tegalsari di Pendopo RHN |
Blitar, KupasOnline - Pelantikan dan pengambilan sumpah Pergantian Antar Waktu Kepala Desa Tegalasri oleh Bupati Blitar, HJ. Rini Syarifah digelar dengan sederhana tetapi penuh khidmat dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat dan diikuti oleh Kecamatan Wlingi secara virtual, Selasa (3/8/21 ).
Pada kesempatan ini Bupati Rini Syarifah menyampaikan, Pergantian Antar Waktu Kepala Desa Tegalsari, Kecamatan Wlingi, Kabupaten Blitar merupakan pertama kali terjadi di masa pandemi Covid-19, juga pertama kalinya di Kabupaten Blitar. Dengan telah dilaksanakanya pengambilan sumpah dan pelantikan kepala desa antar waktu ini, berdasarkan ketentuan perundang-undangan, kepala desa yang telah dilantik memiliki tugas, kewenangan, fungsi, hak dan kewajiban yang harus dilaksanakan.
"Sehubungan hal tersebut untuk kepala desa Tegalsari dan kepala desa lainya yaitu segera konsolidasi dengan seluruh elemen, menyatukan komitmen, gerak dan langkah untuk membangun desa guna kemajuan dan kesejahteraan masyarakat. Pastikan seluruh masyarakat mendapatkan pelayanan terbaik dengan selalu bersikap ramah dan terbuka dan tidak mempersulit pelayanan. Bekerja secara profesional dan inovatif dengan dedikasi dan loyalitas sepenuhnya bagi kemakmuran masyarakat dan kemajuan desa," tutur Bupati Blitar.
Selain itu, Mak Rini juga memberi pesan khusus pada Kades Tegalsari,"Bahwa kita warga Tegalsari hari ini tengah berjuang. Dan kemarin bapak Wakil Bupati, Anggota dewan dan beberapa OPD kita sedang memperjuangkan warga Tegalsari.
"Jadi mohon untuk sekali lagi Kades Tegalsari harus bisa mengawal warga Tegalsari harus lebih sejahtera dan lebih maju. Ia juga berharap untuk semua kepala desa agar memastikan semua program dan kegiatan tepat sasaran sehingga manfaatnya bisa langsung diterima dan dirasakan masyarakat. Pahami dan laksanakan peraturan perundangan yang terkait dalam penyelenggaraan pemerintahan desa, karena sebagai kepala daerah kami tidak ingin, ada kepala desa yang terjerat hukum karena penyimpangan terutama dalam pelaksanakan APBD desa. Selanjutnya untuk memutuskan matarantai penyebaran covid-19, perlunya kekompakan semua elemen dan jangan lelah untuk selalu mengingatkan warga masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan," pesan Mak Rini.Sementara itu, ditemui setelah peresmian Kades Kades Renoningih mengatakan, "Tujuannya adalah bahwa saya akan melayani masyarakat dan keluhan apa dari masyarakat sebanyak mungkin, saya harus membantu," ucap Retno, PAW Kades yang baru dilantik.
Kedepannya, pesan yang ibu Bupati sampaikan tadi akan selalu saya ingat dan perhatikan, terutama demi kemajuan desa Tegalsari.
"Sebelumnya, pertama-tama saya akan berkoordinasi terlebih dahulu kepada perangkat Desa Tegalsari dan semoga amanah ini dapat saya jalankan dengan baik, untuk lebih membantu memajukan desa," pungkasnya. (Adv Kmf/San)
Editor : Sri Agustini
