Dipicu Cemburu, Pria Asal Mungka Ini Tewas Dikeroyok Lima Pemuda

PAYAKUMBUH, KUPASONLINE.COM Gara-gara persoalan cinta, warga Jorong Talang Limapuluh Kota bernama Wanido Anafiska (23) tewas mengenaskan akibat dikeroyok lima orang pemuda yang hendak bertemu dengan wanita kenalannya.

Persoalan ini berawal ketika Facebook milik si perempuan berinisial YR dibajak oleh pacarnya (tersangka, red). Tersangka kemudian membalas massangger yang dikirim oleh korban ke YR, dan berjanji akan bertemu disuatu tempat.

"Facebook si wanita YR di bajak oleh pelaku sekaligus pacar pemilik akun. KPelaku mengirimkan pesan ke korban untuk bertemu. Sesampai ditempat yang dijanjikan, ternyata pelaku sudah menunggu korban bersama 4 orang lainnya. Saat itu lah terjadi pengeroyokan," terang AKBP Alek Prawira Kapolres Payakumbuh serta Kasat Reskrim AKP M Rosidi pada Jumat (11/9) siang.

Kelima pelaku tersebut, yakni AMD (20), BRP (17) dan MI (17) sesama warga Kelurahan Tigo Koto Diateh Kecamatan Payakumbuh Utara. Kemudian IP (18) dan RMR (17) sesama warga Kelurahan Napar, Kecamatan Payakumbuh Utara.

Motif pengeroyokan itu, sebut kapolres, karena faktor cemburu pelaku terhadap korban yang sudah mengirim pesan massanger kepada si perempuan.

Aksi pengeroyokan ini terjadi pada hari Senin (7/9) sekitar pukul 03.00 WIB di kawasan jalan lingkar utara, Kelurahan Napar, Kecamatan Payakumbuh Utara.

Tersangka ADM, yang merupakan otak pengeroyokan mengakui dirinya sudah 3 bulan menjalin hubungan dengan gadis YR. Ia merasa sakit hati karena kekasihnya sering diganggu oleh korban.

Kelima tersangka melanggar pasal 170 ayat 2 dan pasal 351 ayat 3 KUHP tentang kekerasan secara bersama-sama hingga hilangnya nyawa orang lain dan sudah direncanakan dengan ancaman hukuman 9 tahun  penjara. (*)