Lubuk Basung, Kupasonline Memiliki lahan yang terbatas, tak menyurutkan semangat Novia Sandriati, SE, ME untuk bercocok tanam. Dengan memanfaatkan perkarangan rumah, Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kabupaten Agam ini mengembangkan tanaman import dengan cara hidroponik.
Novia begitu ia akrab disapa, Kepada AMC menyebut pandemi Covid-19 membuatnya berkenalan dengan teknik bercocok tanam secara hidroponik. Dirinya menyulap pekarangan berukuran 3×4 meter jadi kebun hidroponik.
Lebih lanjut disebutkan, dirinya mempelajari teknik berhidroponik secara autodidak. Ia hanya memanfaatkan tutorial yang didapat dari media sosial, seperti Facebook dan Youtube serta mengunduh sejumlah referensi dari internet.
Belajar dari internet. Untuk media tanamnya pun saya cuma memanfaatkan toples bekas, sebut PNS yang kini menjabat Kepala Bidang di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Agam itu.
Editor : Sri Agustini