BPOM Temukan Boraks Saat Cek Jajanan Takjil

×

BPOM Temukan Boraks Saat Cek Jajanan Takjil

Bagikan berita
BPOM Temukan Boraks Saat Cek Jajanan Takjil
BPOM Temukan Boraks Saat Cek Jajanan Takjil


Jakarta,kupasonline-
- 8.144 sampel pangan jajanan buka puasa atau takjil Ramadan di berbagai kota,beberapa komponen berbahaya

"Dengan temuan sampel yang mengandung bahan berbahaya, yaitu formalin (0,45%), boraks (0,59%), dan rhodamin B (0,73%)," kata Kepala BPOM Penny K Lukito m

"Terhadap penjual pangan jajanan buka puasa yang menjual produk mengandung bahan berbahaya, diberikan pembinaan bersama dengan Dinas Kesehatan dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan," lanjutnya.

Tak hanya temuan komponen berbahaya, Penny menyebut BPOM juga menemukan produk pangan impor Tanpa Izin Edar (TIE), yang kemudian dilaporkan paling banyak ditemukan di lima wilayah kerja: BBPOM di Jakarta, BBPOM di Serang, BPOM di Batam, BBPOM di Bandar Lampung, dan Loka POM di Tangerang.

Selain pangan TIE, hasil pengawasan juga menemukan produk pangan kedaluwarsa dan rusak. Temuan pangan kedaluwarsa terbanyak ditemukan di wilayah kerja BPOM di Ambon, BPOM di Manokwari, BPOM di Palu, Loka POM di Kepulaian Sangihe, dan Loka POM di Kepulauan Morotai.

Sementara, temuan produk pangan rusak terbanyak ditemukan di wilayah kerja BBPOM di Serang, BBPOM di Yogyakarta, BBPOM di Makassar, BBPOM di Palembang, dan BPOM di Kendari.

Penny lantas memastikan para pemilik bahan pangan yang rusak dan kedaluwarsa diminta mengamankan dan memusnahkan barang milik mereka dengan disaksikan oleh petugas pengawas dari BPOM.

"Temuan tersebut merupakan hasil dari pengawasan yang dilakukan terhadap 2.011 sarana peredaran, baik dari sarana retail, gudang distributor atau importir," jelas Penny,dilansir dari cnn indonesia.

Lebih lanjut, Penny juga menegaskan kepada pelaku usaha pangan agar terus patuh terhadap peraturan perundang-undangan di dalam menjalankan usahanya.

Editor : Sri Agustini
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini