Perencana Keuangan dari Tatadana Consulting Tejasari Asad menyarankan tiap individu mempertimbangkan kembali keperluan utang yang akan diajukan. Apabila untuk konsumsi atau bayar hutang, sebaiknya jangan gunakan pinjol karena bunganya sangat tinggi.
"Kebanyakan dari mereka yang terjerat pinjol karena dari satu pinjaman aplikasi, mereka ambil dari aplikasi lain untuk melunasi hutang yang pertama, begitu selanjutnya hingga hutangnya terus berkembang semakin banyak," terangnya.
Namun, apabila untuk kebutuhan darurat dan tidak ada jalan lain, pastikan calon debitur memiliki kemampuan kemampuan untuk membayarnya saat jatuh tempo.
Pinjam ke Kantor atau Koperasi
Di luar itu Tejasari juga menyarankan alternatif pembiayaan lain yang dapat memberikan keringanan kepada debitur jika tak dapat melunasi utang saat jatuh tempo.