Suasana Rapat Internal Pengurus DPC PBB Kabupaten kepulauan Mentawai, berlangsung di di Cafe Aleita Mapaddegat, Desa Tuapejat, Kecamatan Sipora Utara, Sabtu (12/6/2021).
Mentawai, Kupasonline -- Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Pemuda Batak Bersatu (PBB) Kabupaten kepulauan Mentawai mengelar rapat internal pengurus. Kegiatan dibuka Ketua DPC PBB Mentawai,Tombang Hutagalung, bertempat di Cafe Aleita Mapaddegat, Desa Tuapejat, Kecamatan Sipora Utara, Sabtu (12/6/2021).
"Rapat yang di gelar ini untuk menjalin keharmonisan sesama pengurus dan anggota sekaligus membahas kemajuan organisasi" ucap Tombang
Selain itu, dalam rapat juga di bahas terkait dengan fakta integritas untuk kesepakatan dalam pelaksanaan program organisasi kedepannya.
"Semoga kita yang hadir dalam rapat ini dalam keadaan sehat selalu baik jasmani maupun rohani, demi kemajuan organisasi "Horas, Salam Satu Rasa, Satu Jiwa, NKRI harga mati" ucap salam dari Tombang kepada seluruh pengurus.
Dia menyebut, rapat pembahasan fakta integritas ini merupakan keharusan sebagai komitmen kita semua dalam mendukung pelaksanaan program pengembangan organisasi, sesuai dengan hasil rapat sebelumnya.
"Melalui rapat pengurus ini juga saya tegaskan agar pengurus dan anggota senantiasa melaksanakan kegiatan organisasi sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan di dalam AD/ART Pemuda Batak Bersatu (PBB), kita harus Nasionalisme " tegas Tombang.Ditempat yang sama, Wakil ketua DPC PBB Kabupaten kepuluan Mentawai, Binner Siallagan menjelaskan, bahwasanya kita semua penggurus dan anggota organisasi yang baru terbentuk untuk periode 2021-2024 ini masih dalam orientasi belajar menjalankan roda organisasi, maka dari itu mari kita bersama menjaga kekompakan untuk membesarkan DPC PBB di Kab. kep Mentawai, sebutnya.
Sementara itu, Sekretaris DPC PBB Kab.kep Mentawai, Berman Tua Sibuea menambahkan, dengan adanya rapat kita hari ini sesuai hasil kesepakatan bersama penggurus memutuskan bahwa, "Organisasi DPC PBB Kab.kep Mentawai tidak boleh digiring mendukung salah satu partai politik, namun secara pribadi penggurus dan anggota boleh berpolitik", tegasnya. (ash)