 |
Payakumbuh, Kupasonline.com --- Meski kasus baik Covid-19 di Kota Payakumbuh mengalami tren penurunan, Pemkot Payakumbuh tetap berdedikasi untuk mengejar target vaksinasi bagi delapan puluh persen warga lanjut usia 12 tahun ke atas.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh dr. Bakhrizal Dt. Tumangguang kepada media, Rabu (6/10) menyampaikan kapasitas para vaksinator dari puskesmas sejalan dengan hari untuk menghadirkan seribu dosis suntikan vaksin untuk jaringan.
Kabag yang akrab disapa Dokter Bek ini mengaku setiap kepala cabang sudah mendapat perintah dari Walikota Riza Falepi agar setiap OPD mengajak jaringan korporat di bawah wilayahnya untuk menyukseskan vaksinasi sapu biasa. Misalnya, undangan tempat kerja pertanian dinas petani, undangan bakti sosial perusahaan PKH, dan undangan tempat kerja sekolah guru, warga perguruan tinggi, dan mahasiswa.
Sebaliknya, kata Bakhrizal, perayaannya tetap menjual acara sweeping sedunia yang telah berjalan selama tiga hari. Agenda untuk 1 Oktober juga telah dilakukan melalui sarana sektor periklanan kebugaran. Sementara itu, menurut dia, kader fitnes diberikan vaksin, sehingga dia akan habis-habisan menawarkan penawaran vaksinasi ke berbagai jaringan bisnis.
Langkah ini dianggap cukup tepat untuk menjangkau mereka yang sudah tidak lagi mendapatkan vaksin, sosialisasi lebih efektif, sehingga mempercepat kita mencapai tujuan herd immunity, kita sebenarnya memiliki persediaan vaksin yang sangat banyak, ujarnya. dinyatakan.Secara terpisah, Kepala Departemen Pertanian Departemen Sastra juga menyampaikan hal yang sama, mereka dapat membidik manusia pertanian, mengajak perusahaan tani untuk ikut melakukan vaksinasi melalui penyuluh pertanian di lapangan. Ia menyatakan telah menyelesaikan sosialisasi melalui pertemuan dengan penyuluh.
Minggu depan bisa sekitar seratus lima puluh manusia dari petani yang akan ikut vaksinasi. Yang jelas, petugas pertanian yang terdiri dari semua staf akan mengundang manusia dengan kartu remi Payakumbuh untuk menyukseskan vaksinasi ini, didefinisikan Dep.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan, Dasril, berpesan kepada media bahwa perayaan ulang tahunnya telah memanggil kepala fakultas dan mengundang mereka untuk sekarang mendokumentasikan pengembangan vaksin, selain berbicara dengan ibu dan ayah mahasiswa, masing-masing junior berlebihan. fakultas dan fakultas yang berlebihan.
Untuk tempat kerja sekolah, kami sudah bertemu dan mendampingi cepat atas instruksi walikota. Baik pendidik maupun staf sekolah, termasuk wali fakultas dan tukang kebun, kami berusaha untuk mendapatkan vaksin, bahkan mahasiswa yang warga negara luar. Daerah tersebut juga dapat mengambil bagian dalam vaksin tersebut, kata Dasril. (Habib)
Editor : Sri Agustini
