Payakumbuh, Kupasonline.com - Pada awal Oktober 2021, kasus Covid-19 paling aktif terjadi di Kota Payakumbuh dan saat ini dalam isolasi mandiri, di mana pada bulan penutupan telah terjadi lebih dari tiga ratus kasus hebat.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Payakumbuh Bakhrizal mengatakan, melihat peningkatan kasus yang mengalami genangan, saat ini paling efektif 3 desa besar masih dalam status sektor kuning.
Satu desa di Kecamatan Payakumbuh Barat adalah Desa Talang, satu desa di Kecamatan Payakumbuh Utara adalah Desa Napar, dan satu desa lagi adalah Kecamatan Payakumbuh Timur yaitu Desa Tiakar.
Sedangkan Kecamatan Lamposi Tigo Nagori dan Payakumbuh Selatan berstatus daerah belum berpengalaman.
Alhamdulillah melihat perkembangan status kita, insya Allah kita bisa secepatnya kembali ke daerah tertinggal, kata Kadinkes Bakrizal kepada media, Rabu (10/6)."Dan untuk kembali ke wilayah yang belum berpengalaman, kuncinya adalah posisi hidup semua manusia itu sendiri untuk mematuhi protokol kebugaran dan mematuhi vaksinasi," tambahnya.
Meskipun demikian, dr. Sang bek tetap mengadvokasi jaringan lengkap untuk hidup siaga, kini tak lagi lengah, apalagi meremehkan penerapan protokol kebugaran. Karena jika itu terjadi, transaksi kasus efektif akan meroket lagi.
Makanya terus manfaatkan 6M dalam kehidupan sehari-hari, makan makanan sehat dan buah-buahan, tambahnya.
Sedangkan dari penelusuran yang dilakukan Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh terhadap catatan sentuh manusia yang telah diperiksa berkualitas tinggi, tidak ditemukan kasus tambahan dan manusia lepas dari isolasi.
Editor : Sri Agustini