Agam, Kupasonline Didikan Subuh adalah suatu konsepsi pendidikan islam yang fungsional dan praktis di waktu subuh.
Demikian disampaikan Bupati Agam Andri Warman saat hadir dan membuka secara resmi acara didikan subuh Se Nagari Ampang Gadang yang dilaksanakan di halaman Kantor Wali Nagari Ampang Gadang, Ampek Angkek, Selasa (4/1/2022).
Dikatakan, didikan subuh yang bersifat fungsional dan praktis itu mampu membentuk pribadi muslim sejati yang seluruh aspek kehidupannya berdasarkan Al-Quran dan Sunnah.
Bupati Agam pun berharap melalui kegiatan didikan subuh ini anak-anak dapat menjadi pribadi yang mandiri.
Semoga didikan subuh dapat dilestarikan eksistensinya sebab kegiatan itu berfungsi membentuk karakter anak-anak sejak usia dini menuju Agam yang lebih Madani, tuturnya.
Pada kesempatan itu, Ketua pelaksana Rahmat Fauzi mengungkapkan, kegiatan ini diikuti 3 MDTA dan 2 TPQ yang berasal dari MDTA Baiturrahim Parik Putuih, TPQ Al-Jihad Surau Pinang, MDTA Istiqomah Surau Kamba, TPQ Al-Jamiaa Bonjol alam, MDTA Mahadul Islami Ampang Gadang."MDTA atau TPQ masing-masing mengirim 10 peserta laki-laki dan 10 peserta perempuan dengan total jumlah peserta 100 orang," ungkapnya.
Disebutkannya lagi, tujuan pelaksanaan kegiatan tersebut untuk meningkatkan pendidikan dalam bidang agama dan menjadikan anak-anak yang mandiri.
Turut di hadiri Kabag Kesra Surya Wendri, Walinagari Ampang Gadang Rifki Syaiful, Camat Ampek Angkek Eko Espito. (Pandu)
Editor : Sri Agustini
