Program Asuransi Usaha Ternak Sapi Kerbau Pemkab Agam, Bikin Peternak Tidur Nyenyak

×

Program Asuransi Usaha Ternak Sapi Kerbau Pemkab Agam, Bikin Peternak Tidur Nyenyak

Bagikan berita
Program Asuransi Usaha Ternak Sapi Kerbau Pemkab Agam, Bikin Peternak Tidur Nyenyak
Program Asuransi Usaha Ternak Sapi Kerbau Pemkab Agam, Bikin Peternak Tidur Nyenyak

Agam, Kupasonline - Usaha peternakan sapi atau kerbau memiliki berbagai resiko kematian yang diakibatkan kecelakaan, bencana alam, penyakit termasuk resiko hilang dicuri.

Sejak diluncurkannya program Asuransi Usaha Ternak Sapi/Kerbau (AUTS/K) oleh pemerintah, kini para peternak sapi dan kerbau di Kabupaten Agam pun bisa tersenyum. Layanan AUTS/K dari BUMN PT Jasindo membuat para peternak bisa tidur nyenyak.

Seperti dijelaskan Kepala Kepala Dinas Pertanian Agam, Arief Restu yang didampingi Kabid Peternakan, M. Abril dan Kasi Pembibitan Ternak Dinas Pertanian Agam Jafrika, Jumat (21/1/2022).

Dikatakan, program AUTS/K merupakan salah satu program unggulan Pemkab Agam yang memberi dampak positif bagi peternak. Program tersebut guna memberikan perlindungan dalam bentuk ganti rugi kepada peternak apabila ternak mereka sakit, mati atau hilang.

Akan hal itu Pemkab Agam terus mendorong peternak untuk measuransikan sapi atau kerbau betina produktif mereka dengan tujuan indukan menjadi banyak. 

"Apalagi, pemerintah sudah membuat peraturan pelarangan pemotongan betina produktif yakni Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2009 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan di pasal 2," ujar Arief Restu.

Kemudian Kasi Pembibitan Ternak Bidang Peternakan Dinas Pertanian Agam Jafrika turut menjelaskan, tahun 2021 target subsidi AUTS/K Kabupaten Agam ditetapkan 100 ekor sapi atau kerbau betina produktif.

"Dari target 100 ekor, 70 ekor sapi betina produktif telah mengikuti program AUTS/K tersebut dan dari 70 ekor sapi itu, 5 ekor berhasil dilakukan klem asuransi, dua diantaranya disebabkan sakit dan 3 ekor lagi mati," ungkap Jafrika.

Tahun sebelumnya, program AUTS/K 2020 target subsidi lebih banyak yakni untuk 150 ekor, kemudian masyarakat memanfaatkan subsidi premi itu untuk 90 ekor.

Editor : Sri Agustini
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini