Agam, Kupasonline Bencana gempa melanda Kabupaten Pasaman Barat Sumatera Barat pada Jumat pagi (25/2/2022) mengakibatkan 6 orang meninggal dunia dan puluhan warga menderita luka serta menghancurkan ratusan rumah di Kabupaten Pasaman Barat dan Pasaman.
Selain itu, gempa berkekuatan 6.2 magnitudo itu juga mengakibatkan kerusakan sejumlah rumah dan bangunan di Nagari Salareh Aia Kecamatan Palembayan Kabupaten Agam.
Akan hal itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Agam Edi Busti, Sabtu (26/2/2022) malam segera menuju Padang Tarok, Jorong Koto Gadang, Nagari Salareh Aia, Kecamatan Palembayan meninjau kesiapan posko pengungsian di sana.
Edi Busti menyebutkan, posko darurat telah dipersiapkan di Padang Tarok Nagari Salareh Aia di Kecamatan Palembayan, selain menampung warga setempat juga digunakan menampung warga dari Kecamatan Tigo Nagari Kabupaten Pasaman Barat.
"Lokasi pengungsian warga perlu disiapkan secepatnya berupa tenda darurat. Apalagi kalau terjadi gempa susulan, rumah yang telah retak dikuatirkan bisa membahayakan warga nantinya," sebutnya.
Pihaknya juga menyalurkan bantuan berupa sembako, makanan instan dan air minum untuk kebutuhan masyarakat yang terdampak akibat gempa.Bersama aparatur nagari, kecamatan, BPBD Agam dan instansi lainnya, pihaknya telah melakukan evakuasi terhadap warga yang terkena dampak gempa.
Kita imbau masyarakat tetap berhati-hati dan menjauhi tempat yang rawan longsor akibat gempa tersebut, pintanya. (Pandu)
Editor : Sri Agustini