Padang aro, Kupasonline---Bupati dan Wakil Bupati Solok Selatan hadiri kegiatan lokakarya gabungan para pendidik / Guru terkait Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) jenjang SMP se-Kabupaten Solok Selatan yang bertempat di Hotel Pesona Alam Sangir, Senin (13/6).
Tujuan kegiatan tersebut adalah dalam rangka peningkatan kualitas tenaga pengajar terkait pemahaman tentang implementasi kurikulum merdeka jenjang sekolah menengah pertama.
Seperti diketahui, Pendidikan merupakan tolak ukur kemajuan suatu daerah, dengan kualitas pendidikan yang baik, maka akan melahirkan sumber daya manusia yang handal bagi pembangunan daerah. Mengingat peran pendidikan yang sangat penting dalam menghasilkan generasi yang berkualitas.
Menjadikan sektor pendidikan sebagai misi yang pertama kepala daerah, yaitu peningkatan kualitas sumber daya manusia yang berkarakter, produktif dan kompetitif, yang di telah dituangkan dalam Perda Nomor 3 Tahun 2021 tentang RPJMD Solok Selatan tahun 2021-2026.
Menurut Bupati Khairunas, peran pendidik dan tenaga kependidikan memiliki peranan sangat penting untuk mentransfer ilmu pengetahuan dan mengarahkan masa depan anak didiknya.Bapak/Ibu, para guru tidak boleh berhenti belajar, meski sudah lulus perkuliahan. Guru harus senantiasa haus akan ilmu supaya kompetensi terus terasah sehingga diharapkan 'menular' ke muridnya", ungkap Bupati.
Para pendidik saat ini juga harus melek teknologi informasi, agar dalam menyampaikan pelajaran dengan lebih maksimal serta dengan mengakses informasi untuk menambah referensi dan memperkaya literasi, tambahnya.
Melalui pelatihan, guru harus mengembangkan kompetensi nya secara mandiri, baik peningkatan kompetensi dalam hal penguasaan materi ajar, strategi dan metodologi pengajaran, maupun menciptakan inovasi-inovasi dalam pengajaran. Hal ini dimungkinkan karena semakin banyaknya sumber-sumber belajar dan teknologi yang dapat diakses secara leluasa didunia maya.
Editor : Sri Agustini