KUPASONLINE.COM-- Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Tangerang kembali menggelar virtual <span;>job fair online<span;>. Acara ini akan digelar pada 19-23 juli 2022. Ribuan lowongan pekerjaan tersedia dalam virtual <span;>job fair<span;> tersebut untuk warga Kabupaten Tangerang."Ada 7.413 lowongan yang dibuka dengan 74 formasi jabatan dari 30 perusahaan, tapi yang paling banyak itu untuk loker ke Korea Selatan sebanyak empat ribuan," ujar Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Tangerang, Rudi Hartono, Sabtu (16/7/2022)
Dia menuturkan, beberapa formasi jabatan yang ditawarkan puluhan perusahaan tersebut di antaranya <span;>Supervisor, Analis Kimia, Goverment to Goverment Korea Selatan, Goverment to Goverment Jepang, Goverment to Goverment Jerman. Juga ada Teknisi, Kepala Cabang, IT Supervisor, Tax Accounting Staff, Finance Accounting, Staff Accounting<span;> dan masih banyak yang lainnya.Dia mendorong masyarakat Kabupaten Tangerang untuk dapat memanfaatkan kesempatan itu untuk memperoleh pekerjaan, seiring dengan berangsur pulihnya kondisi pandemi COVID-19 saat ini. Sehingga beban ekonomi menjadi lebih ringan.
Secara teknis, Rudy menyebut calon pencari kerja dapat menyaksikan siaran langsung pemaparan 30 perusahaan yang membuka lowongan di channel Youtube Disnaker Kabupaten Tangerang, kemudian para pelamar bisa melamar langsung melalui akun masing-masing di aplikasi SIAPKERJA Kabupaten Tangerang. Dari situ, mereka bisa memilih perusahaan dan jenis pekerjaan yang sesuai dengan kualifikasi diri."Pastikan akun siapkerja.tangerangkab.go.id sudah terverifikasi dan tervalidasi. Selain itu, pastikan CV, kartu kuning atau portofolio diri anda juga sudah lengkap. Sehingga saat besok virtual job fair resmi dibuka, semua data tinggal proses upload tanpa kendala," terangnya.Ia mengungkapkan program dari bursa kerja ini setiap tahunnya rutin diselenggarakan yang tujuannya untuk menekan angka pengangguran di Kabupaten Tangerang."Harapannya untuk penempatan kerja khususnya di Kabupaten Tangerang semakin tinggi dan otomatis mengurangi angka pengangguran," kata dia.*(yen)
Editor : Sri Agustini
